Postingan kali ini saya dedikasikan kepada mereka (teman2 dekat saya khususnya..hehe..) yang sudah ‘ngebet’ untuk menikah..
Setiap orang pasti ingin untuk menikah. Namun, jika ditanya sudah siapkah kamu menikah? Tidak semua orang atau pasangan segera menjawab dengan lugas pertanyaan ini. Nah, bagi mereka yang merasa ingin segera menikah atau yang sudah menjalin hubungan yang cukup lama, dapat mengetes sesiap apakah anda untuk melangsungkan event sekali seumur hidup tersebut dengan membaca beberapa hal dibawah ini:
Pertama, Pikirkan tentang harapan anda tentang pernikahan.
Apakah anda hanya memikirkan indahnya memakai gaun pengantin, iringan musik, atau pesta resepsi dan juga bulan madu di tempat-tempat romantis? Jika anda hanya memikirkan hal-hal seperti itu dan tidak memikirkan rencana hidup setelah menikah, berarti anda belum siap untuk berkomitmen. Namun, jika anda sudah berpikir ke depan mengenai rencana hidup berdua setelah menikah nanti, berarti anda sudah siap.
Kedua, Cek kembali kondisi keuangan anda dan pasangan.
Pernikahan bukan sekedar menyatukan 2 hati atau berlandaskan cinta saja. Hidup harus realistis. Dibutuhkan usaha bersama untuk mendapatkan keuangan yang stabil. Jika anda hanya bermodalkan emosil untuk ingin segera menikah tanpa persiapan keuangan (tabungan,dll), artinya anda belum siap untuk menikah.
Ketiga, Seringkah anda dan pasangan membicarakan hal-hal kecil mengenai kehidupan setelah nanti menikah?
Seperti memiliki anak berapa, akan tinggal dimana, atau tujuan hidup nantinya akan kemana. Jika sudah, mungkin anda dan pasangan sudah siap untuk berkomitmen hidup berdua. Namun, jika belum pernah, anda dan pasangan anda mungkin belum siap untuk melangkah ke jenjang selanjutnya.
Keempat, pikir kembali mengenai kepercayaan anda terhadap pasangan masing-masing.
Apakah ada track record pasangan anda pernah menyelingkuhi anda? Atau seberapa besar anda sudah percaya terhadap pasangan anda. Jika anda belum merasa yakin dengan hal kepercayaan tersebut, pikirkan baik-baik memutuskan untuk menikah, karena hal kepercayaan tersebut akan menjadi kerikil dalam berkeluarga nantinya.
Terakhir, ingat kembali alasan anda ingin menikah.
Apakah murni dari dalam diri (panggilan hidup) atau hanya ingin membuktikan sesuatu kepada orang lain, atau keluar dari situasi sulit. Coba anda pikirkan kembali secara matang hal terakhir ini, karena merupakan pertimbangan diri sendiri yang berasal dari hati nurani.
Jika sudah ‘deal’ dengan kelima langkah diatas, maka anda sudah dapat dikatakan mantap untuk melangkah maju ke jenjang pernikahan. Hehe… ^^.
T.ia
Gambar: ngerumpi.com, penyewaanalatpesta.blogspot.com, yafi20.blogspot.com, nge.blog.lan.talk4fun.net, kebayafashion.blogspot.com, dikutip.com
12 komentar:
hmm...nice post mba....
Saya sudah tinjau dan semuanya siap... :)
Tinggal tunggu waktu aja deh...hehehe...
menikah itu take and give mbak....hehehhe
Semua udah siap juga... Tapi... jodoh mana jodoh? *celingukan nyari pasangannya*
Join Fan Pages VIVAlog
Best Regards, Gal's
belum siap...tapi harus tetep melakukan
nunggu siap nya...kpn mau siap?? bs keburu tua n dtinggal pasangan ne
yg penting percaya akan kekuatan Tuhan yg slelalu membimbing kita...amin
saya siap menikah Uhuiiiii
anjuran bagus sob http://sepak-bola-news.blogspot.com/
HAHHAAA... siaaaappp geeerrraaaakkkk!!!!!
*kok ga ada yang tanya, saya sudah siap belum?? T.T... heheee
mbak tia udah siap bbelum ?hehehehehe
@henriko: belum tuh mas...hehee
jadi inget waktu melamar istri saya dulu di pengalaman natal terindah baca deh kisah saya melamar istri saya, hehehe
@danny: hahhaa...sippp ntr saya mampir deh..hehee
Posting Komentar