Meggings, item metroseksual yang kontroversial

Meggings yang kontroversial

Tidak ada yang mustahil di dunia fashion, semua model pakaian dan celana dapat diproduksi dan dipakai sesuai keinginan. Batasan fashion bagi pria dan wanita pun hampir tidak kelihatan. Semua orang, entah pria atau wanita dengan bebas dapat memakainya.

Salah satu item fashion yang cukup controversial adalah Meggings (Men’s legging). Meggings pertama kali beredar di Jepang, kemudian meyebar ke Paris dan mulai tenar di Amerika sehingga keseluruh dunia. Dengan ciri khas yang sama dengan legging wanita, Meggins hadir dengan tampilan yang sama, yaitu celana panjang yang super ketat.

Kehadiran meggings di masyarakat dunia tidak lepas dari kontroversi di dalamnya. Ada yang pro ada juga yang kontra. Yang pro menilai bahwa muggings merupakan celana panjang yang nyaman dan fashionable. Pihak yang kontra menyebutkan muggings merupakan produk fashion yang sangat buruk bagi pria karena sangat ketat dan identik dengan wanita.

Di Indonesia pun demam Meggings juga tinggi, lihat saja beberapa Artis pria sangat senang memakai celana panjang super ketat ini, walaupun masih menggunakan bahan-bahan yang normal, sehingga tidak terlihat seperti memakai legging. Sebut saja jegging (jeans legging, dll). Pengaruh budaya Amerika dan Jepang/K-Pop yang sedang hip di masyarakat juga membuat pemakaia celana yang super ketat dianggap wajar (malahan terkesan fashionable). Keberadaan kaum alay juga mempecepat penyebaran Meggings di Indonesia.

Dengan adanya pihak yang suka ataupun cacian yang ada, fakta yang ada adalah penjualan Meggings, entah di Eropa, Amerika  dan wilayah Asia terjual habis di toko.

Bagaimana dengan anda???

T.ia